Dinas pendidikan dan Depaq prakatek pungli guru peserta sertifikasi
Praktek aji mungpung dan pembodohan guru tampaknya masih menjadi budaya bangsa ini khususnya di Kalimanatan Tengah. Pasalnya menurut informasi yang bersumber dari salah seorang guru yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan dinas Pendidikan kota Palangkaraya melakukan pungutan liar (pungli).
Guru-guru memberi uang pelicin unuk dinas perorang 100rb agar proses sertifikat kulusan sertifiksi cepat keluar dan sekedar ucpn terimakasih. Bisa dibayangkan kalau jumlah guru yang mengkuti sertifikasi tahun 2008 kemarin berjumlah 2400 orang dikalikan 100.000=240.000.000. fantastis berapa besar jumlahnya.
“Tidak hanya di di diknas, di Depaq juga melakukan pungli 150 rb tahun kemarin, tahun ini 100 rb,” ujar guru tersebut.
Tahun ini (2009) ada 1019 orang yang mengikuti sertifikasi. kalau dihitung :
1019 x Rp. 100.000 = 101.900.000.
Bisa dibayangkan betapa banyak uang yang bisa diraup dari para kaum Oemar Bakri ini…
Namun sayangnya, guru-guru tidak mempermasalahkan, yang penting proses keluarnya sertifikat kelulusan sertifikasi mereka bisa cepat keluar.
No comments:
Post a Comment