Tuesday, November 08, 2011

LPMP adakan diklat TOT Penilaian Kinerja Kepala Sekolah



Istilah kinerja atau prestasi kerja berasal dari kata job performance yaitu prestasi kerja yang dicapai seseorang dalam melaksanakan tugas pokok, fungsi dan tanggung jawab yang diberikan kepadanya. Kinerja diartikan juga sebagai tingkat atau derajat pelaksanaan tugas seseorang atas dasar kompetensi yang dimilikinya. Istilah kinerja tidak dapat dipisahkan dengan bekerja karena kinerja merupakan hasil dari proses bekerja. Dalam konteks tersebut maka kinerja adalah hasil kerja dalam mencapai suatu tujuan atau persyaratan pekerjaan yang telah ditetapkan. Kinerja dapat dimaknai sebagai ekspresi potensi seseorang berupa perilaku atau cara seseorang dalam melaksanakan tugas, sehingga menghasilkan suatu produk (hasil kerja) yang merupakan wujud dari semua tugas serta tanggung jawab pekerjaan yang diberikan kepadanya.

Untuk memperoleh persepsi yang sama dalam penilaian kinerja guru, maka diperlukan pelatihan calon pelatih ( trainer for trainers, atau disingkat ToT) penilai kenerja kepala sekolah, LPMP baru-baru ini LPMP Kalteng mengadakan kegiatan diklat TOT Penilaian Kinerja kepala sekolah.
Kegiatan TOT penilaian kinerja kepala sekolah dilaksanakan dengan tujuan agar para peserta diklat ToT memiliki kompetensi untuk melakukan pelatihan bagi calon pelatih penilaian kinerja  kepala sekolah sesuai dengan kewenangannya.

Salah satu standar penting dan strategis dalam peningkatan mutu pendidikan adalah standar tenaga kependidikan. Komponen standar tenaga kependidikan meliputi pengawas sekolah, kepala sekolah, wakil kepala sekolah, kepala laboratorium, kepala perpustakaan dan kepala program keahlian satuan pendidikan.
Seorang guru seringkali diberi tugas tambahan yang meliputi menjadi kepala sekolah, menjadi wakil kepala sekolah, menjadi ketua program keahlian studi, menjadi kepala perpustakaan atau menjadi kepala laboratorium. 

Oleh karena itu, untuk meyakinkan bahwa setiap guru adalah seorang profesional dibidangnya dan sebagai prestasi kerjanya, maka diadakan PK Gurudisetiap satuan pendidikan formal yang diadakan pemerintah. 
Sementara itu, jumlah peserta diklat sekitar 80-an orang yang berasal dari kabupaten/kota di Kalteng. Adapun materi pembelajaran meliputi antara lain kebijakan tentang pembinaan dan pengembangan profesi guru, pendidikan karakter bangsa, overview penilaian kinerja guru/kepala sekolah. Kegiatan yang dilaksanakan selama 4 hari (7 -11 november 2011) tersebut dibuka langsung oleh kepala LPMP Kalteng Krisnayadi Toendan.

No comments: